JATIMTIMES  - FIFA resmi mengumumkan jadwal lengkap Piala Dunia 2026 dan euforia penggemar sepak bola dunia langsung terasa. Turnamen empat tahunan ini akan menjadi edisi paling berbeda sepanjang sejarah karena untuk kali pertama  digelar di tiga negara sekaligus: Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.

Selain venue yang tersebar di tiga wilayah, format kompetisi pun mengalami perubahan. Jumlah peserta meningkat menjadi 48 tim, membuat total pertandingan melonjak signifikan. Dengan fase grup yang kini terdiri dari 12 grup, dilanjutkan babak gugur yang dimulai dari 32 besar, Piala Dunia 2026 menjadi turnamen dengan durasi dan jumlah laga paling padat.

Baca Juga : Jepang Tolak Pemakaman Muslim, Komentar Politisi Picu Amarah Publik

Turnamen akan berlangsung mulai 11 Juni hingga 19 Juli 2026, menghadirkan lebih dari sebulan aksi nonstop sebuah maraton sepak bola yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Konsekuensi ,bagi Penonton Indonesia: Jam Tayang “Tidak Bersahabat”

Tantangan terbesar bagi penonton Indonesia bukan terletak pada banyaknya laga, melainkan selisih waktu yang cukup ekstrem dengan Amerika Utara. Perbedaan zona waktu 11–12 jam membuat pertandingan siang hari di sana berubah menjadi pertandingan dini hari di sini.

Artinya, sebagian besar pertandingan kemungkinan besar akan ditayangkan pada:

• 00.00–05.00 WIB (dini hari)

• 05.00–10.00 WIB (pagi)

• Di beberapa kasus: 23.00 WIB (malam sebelumnya)

Dengan kata lain, para pencinta bola tanah air harus bersiap menjalani "shift malam" selama turnamen berlangsung.

Contoh Jadwal: Laga Pembuka yang Langsung Menguji Ketahanan Begadang

Pertandingan pertama saja sudah membuat fans Indonesia harus bersiap tidur larut atau bahkan tidak tidur sama sekali. Kick-off laga pembuka yang dimainkan pada siang hari di Meksiko akan tampil di TV Indonesia sekitar pukul 02.00 WIB.

Jika laga pertama saja sudah menuntut begadang, bisa dibayangkan bagaimana jadwal pertandingan berikutnya terutama karena setiap hari akan ada beberapa laga yang tayang berdekatan dalam rentang waktu yang tidak ideal bagi penonton di Indonesia.

Turnamen Paling “Maraton” dalam Sejarah

Yang membuat Piala Dunia 2026 terasa lebih menantang adalah volume pertandingan yang lebih besar, jeda antar laga yang singkat, dan penyelenggaraan di tiga zona waktu berbeda. Tiga faktor ini membuat jadwal lebih tersebar dan terasa acak.

Baca Juga : Jalur Mandiri UB 2026 Siap Dibuka, Perhatikan Tanggal Penting yang Wajib Dicatat Calon Maba

Bagi pekerja kantoran atau mahasiswa, hal ini berpotensi menjadi dilema. Sebagian besar pertandingan berlangsung saat orang-orang seharusnya istirahat atau bersiap memulai rutinitas harian. Akibatnya, banyak orang mungkin akan mengatur strategi menonton:

• tidur lebih awal, bangun menjelang kick-off

• begadang lalu tidur beberapa jam sebelum berangkat kerja

• menonton highlight saja demi menjaga kesehatan

Namun bagi sebagian besar fans sejati, Piala Dunia tetaplah Piala Dunia momen empat tahunan yang tak boleh dilewatkan begitu saja.

Walaupun jadwalnya tak ramah bagi zona waktu Indonesia, antusiasme tetap diyakini akan meluap seperti biasanya. Format baru dengan jumlah laga melimpah justru membuat penonton memiliki lebih banyak pilihan pertandingan menarik setiap harinya.

Dengan turnamen yang lebih panjang dan berisi kejutan, Piala Dunia 2026 diyakini menjadi salah satu edisi yang paling memorable.

Jadwal Lengkap Piala Dunia 2026

Sobat JATIMTIMES bisa melihat jadwal lengkap, grup, dan pembaruan resmi Piala Dunia 2026 melalui situs resmi FIFA pada bagian kompetisi Piala Dunia 2026.

Berikut linknya : https://www.fifa.com/id/tournaments/mens/worldcup/canadamexicousa2026/standings