Pemkot Blitar Segera Lakukan Rotasi Pejabat, Mas Ibin Tegaskan untuk Penyegaran Birokrasi
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
A Yahya
16 - Sep - 2025, 07:35
JATIMTIMES – Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin atau yang akrab disapa Mas Ibin, tengah menyiapkan langkah strategis dalam tata kelola pemerintahan. Ia memastikan rotasi dan mutasi pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Blitar akan segera digelar pada September 2025.
Sejak dilantik pada Februari lalu, Mas Ibin memang belum melakukan pergeseran pejabat di lingkup Pemkot Blitar. Namun kini, setelah melalui proses evaluasi kinerja yang mendalam, agenda tersebut masuk prioritas utama. “Kami segerakan rotasi dan mutasi pejabat karena ada beberapa jabatan kosong, selain itu juga untuk penyegaran,” ujarnya, Selasa (16/9/2025).
Baca Juga : Sinergi Pemerintah dan Petani, Panen Raya Jagung Jadi Fondasi Lumbung Pangan di Srengat Blitar
Menurut Mas Ibin, rotasi dan mutasi bukanlah hal luar biasa, melainkan mekanisme yang wajar dalam sebuah sistem birokrasi. Justru, langkah ini diperlukan agar roda pemerintahan tetap berjalan dinamis dan mampu beradaptasi dengan tantangan baru. Ia menegaskan, Aparatur Sipil Negara (ASN) semestinya siap ditempatkan di manapun. “Sebenarnya, bagi ASN, ditempatkan di mana saja biasa. Itu sudah seharusnya,” kata Mas Ibin menekankan.
Lebih jauh, ia menjelaskan bahwa proses rotasi kali ini tidak dilakukan secara tergesa-gesa. Sebelum menetapkan keputusan, dirinya ingin memastikan setiap pejabat ditempatkan sesuai dengan kemampuan, pengalaman, dan kecenderungan bidang yang mereka kuasai. “Kami sedang melihat secara komprehensif tiap individu pejabat. Tidak ada target waktu, tapi dalam seminggu atau dua minggu ke depan rotasi akan dilakukan,” ujarnya.
Tahap pertama, rotasi difokuskan pada pengisian jabatan eselon tiga ke bawah. Mas Ibin menilai langkah itu penting sebagai bagian dari reorganisasi dan upaya memperkuat fondasi birokrasi. Dengan begitu, pelayanan publik tetap terjaga dan agenda pembangunan tidak terganggu oleh kekosongan jabatan.
Langkah ini sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa Pemkot Blitar berkomitmen menghadirkan birokrasi yang sehat dan adaptif. Mas Ibin menekankan, rotasi tidak semata soal posisi, melainkan juga soal penyegaran atmosfer kerja. Dengan penyegaran, diharapkan muncul semangat baru dalam tubuh birokrasi, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada masyarakat.
Di balik kebijakan ini, ada pesan pembangunan yang jelas. Pemerintahan daerah dituntut untuk terus menjaga ritme kinerja, terutama ketika Blitar sedang bergerak mempercepat sejumlah agenda pembangunan kota. Penataan aparatur menjadi bagian penting untuk memastikan setiap program berjalan sesuai jalur.
Baca Juga : Wali Kota Batu Lepas 55 Relawan Muda ke Jumbara PMR Tingkat Provinsi
Mas Ibin menegaskan, rotasi yang segera dilakukan bukan untuk melemahkan, melainkan untuk memperkuat birokrasi. Menurutnya, perubahan formasi pejabat harus dilihat sebagai upaya menyusun orkestrasi pemerintahan yang lebih efektif. “Rotasi dan mutasi ini adalah bagian dari sistem. Tujuannya agar birokrasi berjalan baik,” kata dia.
Penyegaran birokrasi di Pemkot Blitar bukan sekadar formalitas, melainkan strategi jangka panjang untuk meningkatkan layanan publik. Rotasi pejabat ini diharapkan memberi dampak nyata sekaligus menandai langkah awal Mas Ibin menata pemerintahan agar lebih solid, segar, dan siap menghadapi tantangan pembangunan kota.